Bener gak sih kalo orang-orang yang suka membaca itu tanda mereka orang yang cerdas dan berotak senku?
Atau jangan-jangan itu cuma mitos?
Jika betul, apakah mereka yang hanya membaca komik, teori konspirasi, atau novel fiksi percintaan antara manusia serigala/super rich/super badboys/member k-pop dengan seorang edgy emo sad girl wanna be juga akan bertambah cerdas?
Dan kenapa selalu dengan edgy emo sad girl wanna be?
hmm 🤔🤔🤔
Coba kita bahas ya! dari yang ringan dulu deh.
Membaca itu apa sih?
Kedengaran over simplify dan gak terlalu penting untuk membahas “membaca itu apa”, karena saya yakin kita semua bisa membaca. Tapi dari pada kamu ku tampol, jadi coba kita cari tau- membaca itu apasih! ✊😃
- Menurut Prof. H. G. Tarigan, membaca ialah pemahaman sebagai upaya untuk memahami isi bacaan dengan baik.
- Sedangkan menurut KBBI, definisi membaca yaitu melihat dan paham isinya, bisa dengan melisankan atau dalam hati.
“Ah! gak _relate_lah kita sama peneliti/penulis dari Indonesia! Apalagi KBBI, sudah 2025 nih bang!”
Oke juga kata-kata mu. Alright! Kalo gitu coba kita liat pendapat dari “luar” Indonesia ya.
- G. Wooley berpendapat bahwa membaca ialah proses komprehensif antara mencari sebuah makna dan pemahaman menyeluruh.
- Menurut ChatGPT membaca adalah proses memahami dan menyerap informasi dari teks, baik untuk memperoleh pengetahuan, hiburan, maupun pemahaman terhadap suatu gagasan.
- Sedangkan menurut DeepSeek membaca adalah proses aktif memahami makna dari tulisan- (terus dia ngetik lagi panjang lebar di bawahnya, jadi aku omelin dong karena kepanjangan. terus dibales lagi gini)
"Membaca = Proses menerjemahkan simbol tulisan jadi pemahaman dan makna di otak.
Atau!
Mengubah huruf mati jadi ide hidup di pikiran. 😄"
Emang kurang ajar yaa Ai ini wkwk dia ngebales prompt kita pake emoji loh coba.
Tapi! Setidaknya dari sini kita dapat mengerti secara garis besar tentang membaca itu apa sih sebenarnya ya kan yak?
“Ah gak aci lu bang, itu semua menurut orang lain dan Ai, menurut lu apa dong!” 👆️🤓
Kalian ini kayaknya belum pernah disleding yaa lehernya. Tapi oke!
Kalau menurut saya pribadi, membaca adalah suatu aktifitas komunikasi antara penulis dan pembaca melalui tulisan.
Lalu apa kaitannya membaca dengan para intelek seperti judul pembahasan kita kali ini?
Sampul buku SD saya dulu pernah bertuliskan,
“Membaca adalah jendela dunia”
Singkat, padat, dan sangat mudah untuk dipahami dari sebuah sampul buku di tahun 2000an. Dan banyak sekali sebenarnya penelitian yang membuktikan KALAU membaca dapat meningkatkan kecerdasan, bahkan mampu untuk menaikan score IQ kita 30 hingga 50 point!
Tapi musti diingat, itu jika kita membaca ya. Dan dalam salah 1 penilitan yang dilakukan oleh Heights.com, kita musti rutin membaca sekurang-kurangnya 30 menit dalam sehari! Lumayan mudah lah ya, hanya dengan 30 menit membaca kita sudah bisa meningkatkan wit kita, sedangkan uma musume kita perlu seharian untuk belajar membaca! 😠
Lalu bagaimana dengan membaca komik, teori konspirasi serta novel cinta-cintaan yang relate banget sama kita?
Apakah membaca komik, teori konspirasi serta novel cinta-cintaan itu juga bisa meningkatkan kecerdasan kita?
Menurut saya sih kalau komik yang kalian baca itu One Piece, maka jawabannya Iya.
Selama di dalam komik/manga tersebut terdapat ilmu, baik dalam gugusan ilmu manapun, sosial, fisika, hingga biologi (kebanyakan biologi sih 😉) dan tidak hanya sihar-sihir semata, seharusnya ada 1-2 informasi yang bisa masuk ke otak kita, dan menambah wawasan kita ya!
Kalau kalian hanya rutin membaca teori-teori konspirasi TANPA diikuti dengan makalah/jurnal-jurnal ilmiah lainnya sebagai “counter measurement” untuk memperkuat teori konspirasi kalian, bisa jadi iya juga. Kalian akan lebih cerdas dalam aspek teori konspirasi yang kalian terjuni tersebut. Itu aja, sisanya yaa kalian bakalan jadi bebal dan ego driven karena tidak ingin mencoba untuk mencari sudut pandang dari penelitian/teori lainnya.
"Lalu bagaimana dengan kami bang yang suka dengan novel cinta-cintaan? Pengen banget deh “dianuin” secara kasar sama cowo super kaya yang rela berantem saya ayah ibunya demi aku si paling sad girl" 💅💅💅
✊🤬
Kurang-kurangin yaa baca novel cinta-cintaan yang memiliki kemungkinan membuat kita terkurung dalam euphoria kita sendiri. Yang bisa membuat kita terlalu banyak berimajinasi JOROK, sampai-sampai bisa mengganggu aktifitas keseharian dan kehidupan sosial kita. Karena memang banyak jurnal dan artikel yang menunjukan kalau “wanita” memang suka novel percintaan, termasuk yang “aneh-aneh”, karena berbagai alasan yang terkait dengan emosi, imajinasi, dan kebutuhan untuk melarikan diri dari kenyataan.
“Rasis lu bang, cewe aja yang lu giniin, cowo juga dong!”
Well selama aku hidup, aku jarang nemuin cowo yang tertarik dengan novel percintaan, termasuk diri ku sendiri sih. TAPI! Buat cowo-cowo yang suka baca cerita dewasa atau bikin komenan-komenan fulgar disemua postingan perempuan, baik foto/video mereka-
BLOG!
Oh iya! Informasi seputar membaca ini juga berlaku untuk konten-konten cepat saji baik dalam bentuk tulisan maupun video seperti youtube/facebook/tiktok/twitter dan teman-temannya ya. Tinggal diganti saja membaca menjadi menonton, oke? 👁️👄👁️👍️
Salam Slai O’ lai
Ref:
